Batu Giok Aceh Semakin Populer

Batu Giok saat ini lebih terhadap batu mulia dikarenakan tidak cuman keindahannya batu giok juga di kenal lebih membawa keberuntungan buat pemakainya, batu giok tenar lebih dingin serta merasa adem apabila difungsikan. Batu giok Aceh mulai diminati dikarenakan memenangkan kontest pameran batu permata sekian hari waktu lalu, begitupun batu giok aceh ini dapat masuk majalah yang disukai banyak orang teristimewa mengupas batu mulia ini yakni gemstone. Batu giok aceh berwarna hijau lumut kekuning-kuningan menyerupai warna minyak solar
Indocraes yang berwarna bio solar atau giok solar aceh itu lebih dari satu nama yang sering diterangkan fans batu di Indonesia dikarenakan kualitas dari batu itu banyak punya varian warna dan kejernihannya.

Sejak mulai memenangkan kontes batu alam pada arena Indonesia Gemstone (IGS) 2014 yang digelar di Jakarta pada awal September 2014, Batu Idocrase solar Aceh jadi tambah mahal dan diburu lebih dari satu pengagum batu cincin.

Dedi salah seorang pedagang batu di Banda Aceh memaparkan, waktu ini harga batu cincin solar ukuran besar dengan kualitas baik sanggup mendapatkan Rp10 juta hingga Rp15 juta perbutirnya.

“Kalau jadi tambah besar dan kwalitetnya jadi tambah bagus, harga nya jadi tambah mahal, ” ujarnya.

Ia memaparkan, kualitas batu cincin solar dikatakan bagus seandainya tiada kotoran didalamnya, jernih, bergiwang dan bersih.

Menurutnya, sejak mulai batu tipe solar menang kontes IGS, harga nya selamanya melambung, dan terlalu susah buat meraihnya.

“Ukuran size kecil saja sanggup Rp2 juta hingga Rp3 juta bang, ” tukasnya.

Di samping itu Tengku Yahya salah seorang penjual cincin dan bahan batu menerangkan, waktu ini dirinya susah sekali meraih bahan batu solar kualitas baik. “Kalaupun ada harga tinggi sekali, ” ujarnya.

Ia menuturkan, harga bahan solar marketnya terlalu variatif, tergantung kualitas dan ukurannya. “Kalau bahan batu solar super sanggup tembus Rp15 juta hingga Rp20 juta perkilogramnya, ” ujarnya.

Ia membeberkan, tingginya hasrat solar bukan cuma datang dari warga Aceh saja, tapi juga dari luar tempat Aceh, seperti Medan, Palembang dan Jakarta.

“Sekarang sukar sekali kita mencari bahan solar yang bagus dan kualitas super, kalau ada harga nya selangit, ” tukasnya.

Waktu ini saja ekslusif di Pasar Batu Rawabening, giok solar aceh yang punya kualitas baik dibandrol dengan harga 2 – 6 juta rupiah. Gak jauh lain harga nya dengan batu yang dipasarkan lewat langkah online dan solar aceh jadi yang paling tinggi pada batu akik yang lain. Buat yang tetap masih bahan/rough aceh dipasarkan perkilo seharga 1, 4 juta. Harga yang terlalu fantastis sekali.

Bacan, black opal kalimaya, Sungai Dare, Zamrud halmahera, garut dan batu pacitan waktu ini punya saingan tangguh dan mulai memudar bertepatan jadi tingginya peminat batu solar indocrase aceh ini. Batu Giok Solar Aceh ini sanggup banyak yang memperkirakan akan jadi batu giok terindah dan terbaik sedunia, dikarenakan seandainya dipegang batu itu akan berasa dingin. Hal sama dengan ini nyaris sama, seandainya kita banding dengan giok asal negeri china.

Daerah penghasil batu solar aceh ini ada di Kabupaten Nagan Raya, sungai lumut di aceh tengah dan Gayo Lues.

Posted by Unknown at 8:43 PM

Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook

Labels: batu akik, batu giok aceh

• Share This Article

• Facebook

• Twitter

• Google+

• Stumble

• Digg